KEBUMEN, Talanews.net, – Tenaga kesehatan (Nakes) Apoteker Puskesmas Kebumen II ciptakan aplikasi digital “Cinta Sobat Sirna” dalam mendeteksi obat kadaluarsa. Penggunaan system teknologi informasi ini berfungsi untuk mengklasifikasi bermacam jenis obat yang memiliki batas waktu penggunaannya.
Inovasi yang dikembangkan sejak tahun 2019 ini, berawal dari ditemukan banyaknya obat yang kadaluarsa. Dari persoalan itulah aplikasi tersebut lahir menggunakan tekhnologi dalam bentuk aplikasi digital yang dikembangkan system kerjanya.
Inovator Cinta Sobat Sirna Wiji Sri Kusumaningsih mengatakan, penerapan inovasi ini telah terintegrasi ke jaringan kesehatan. Obat diinput secara lengkap kedalam Aplikasi mulai dari nama dan tanggal kadaluarsa obat serta nomor batchnya. Sehingga, para petugas kesehatan utamanya farmasi, bisa langsung melihat perubahan warna di aplikasi. Warna merah menunjukan expired kurang dari tiga bulan, kuning expired tiga sampai enam bulan, dan warna hijau yang lebih dari tujuh bulan.
“Perubahan warna ini nanti otomatis, mungkin kita sekarang buka masih hijau, belum tentu tiga bulan lagi masih hijau, bisa berubah jadi kuning, jadi obat obat yang warna merah seperti ini harus diresepkan terlebih dahulu”. Katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kebumen II, Siti Aminatun Zahro Menuturkan aplikasi Cinta Sobat Sirna ini, berfungsi untuk memonitor obat yang akan kadaluarsa. Aplikasi ini memeberikan sinyal awal bahwa obat yang memiliki waktu kadaluwarsa ditunjukkan dengan warna yang berbeda.
Menurutnya, selama ini pemantauan obat kadaluarsa dilakukan dengan cara manual, dan ini tidak efektif, banyak kecolongan obat yang telah tidak lagi bisa diresepkan. Hal itu, tentunya tidak menghemat biaya karena pengadaan obat setiap tahunnya cukup mahal.
“Guna mendeteksi obat kadaluarsa ini sangat penting untuk mencegah sesuatu yang tidak diinginkan akibat pemberian obat ke pasien, system digital ini sangat efektif dan efisien anggaran untuk pengadaan obat, kemudian obat obat yang kadaluarsa juga bisa diminimalisir”. Ujarnya.
Inovasi Aplikasi Cinta Sobat Sirna juga telah masuk di Inovasi Nakes Teladan 2023, dan akan digunakan untuk membantu tenaga kesehatan di Kabupaten Kebumen. Aplikasi akan digunakan oleh petugas farmasi, baik obat yang masuk baik dari pengadaan mandiri maupun dari gudang farmasi. Kemudian, setiap penanggung jawab unit seperti PKD dan Pusat Kesehatan Terpadu (Pustu) diberikan akses, untuk memonitor obat yang keluar di aplikasi tersebut. (Tnews)












