KEBUMEN, Talanews.net, – Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-10 PMI Kabupaten Kebumen, yang berlangsung di Pendopo Kabumian, pada Kamis, 11 Mei 2023 kemarin. Menetapkan Sabar Irianto terpilih secara aklamasi untuk memimpin kembali pada periode 2023-2028.
Setelah kembali terpilih sebagai ketua PMI Kebumen yang baru, Sabar Irianto menyampaikan capaian program maupun kinerja yang telah dilaksanakan semasa kepemimpinannya di periode 2018-2023. Di antaranya perolehan bulan dana setiap tahun meningkat, dengan perolehan terakhir tahun 2022 mencapai 1.502.597.927 rupiah.
“Bulan dana yang kita dapatkan dari kecamatan, kita kembalikan ke PMI kecamatan. Dan kita buktikan kemarin waktu lebaran, setiap kecamatan mendirikan posko mudik lebaran”. Ujarnya.
Sabar juga menegaskan akan menjalankan amanah kepercayaan yang diberikan. Dirinya mengajak kepada semua pegawai dan relawan untuk turus memajukan PMI Kebumen dengan memperbaiki pelayanan, atau responsif dalam membantu masyarakat.
Sementara itu, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengungkapkan, adanya Muskab ini menandakan organisasi PMI berjalan sehat. Ia pun menyampaikan selamat kepada Sabar Irianto yang telah terpilih sebagai Ketua PMI dua priode. Menurutnya, kinerja PMI Kebumen sudah cukup bagus, selalu siapa siaga dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat.
“PMI Kebumen Alhamdulillah kiprahnya yang saya tahu dan saya dengar, terutama pada saat terjadi pandemi sangat luar biasa. Contoh dalam hal pemenuhan kebutuhan darah, juga kegiatan kemanusiaan lainnya seperti kebencanaan, termasuk pembenahan infrastruktur di markas PMI Kebumen”. Kata Bupati.
Berlangsungnya musyawarah PMI Kebumen ini pun mendapatkan apresiasi dari Wakil Ketua PMI Jawa Tengah Edi Susanto. Hal ini menunjukkan bukti kedisiplinan organisasi, pasalnya jika tidak dilakukan, maka akan terjadi vacuum kepemimpinan.
“Hakikatnya musyawarah adalah tugas besar di mana kesempatan ini untuk melaporkan berapa yang diterima dan berapa yang dibelanjakan. Dan program apa saja yang sudah dilakukan. Ini juga bentuk laporan dan merencanakan program untuk 5 tahun ke depan”. Kata Edi.(Tnews)
