SRUWENG, Talanews.net, – Ketua DPD Partai Perindo Kebumen Akhmad Bakhrun menyatakan keberatan atas kepindahan salah satu kadernya, Akhmad Masruri ke Partai Gerindra. Pasalnya, hingga saat ini yang bersangkutan secara legal-formal masih masuk dalam kepengurusan DPD Partai Perindo Kebumen.
Bakhrun menjelaskan, bahwa Akhmad Masruri diketahui masih tercatat sebagai Wakil Sekretaris DPD Partai Perindo Kebumen. Hal ini merujuk Surat Keputusan (SK) DPP Perindo Nomor 902-SK/DPP-PARTAI PERINDO/IV/2023. Surat tertanggal 12 April 2023 itu ditandatangai langsung Hary Tanoesoedibjo, selaku ketua umum Partai Perindo.
Menurut Bakhrun, kepindahan kadernya tersebut cukup mengganggu kerja-kerja politik. Terlebih kini Partai Perindo sedang bersiap diri untuk menghadapi kontestasi Pemilu 2024. Hal ini disampaikan pada Rabu, 7 Juni 2023 di kantor DPD Perindo yang berada di Sruweng, Kebumen.
“Masih sah sebagai Wakil Sekretaris. Secara keabsahan masih anggota kami. SK itu yang mengeluarkan DPP Partai Perindo. Sangat mengganggu kelancaran pekerjaan politik kami. Belum ada pengganti sampai sekarang”. Jelasnya.
Meski Akhmad Masruri telah mengundurkan diri melalui surat bermaterai, namun sebagai ketua DPD Perindo, Bakhrun merasa ia tak habis pikir, dalam proses itu Masruri kurang menunjukkan etika baik. Surat pengunduran dirinya hanya disampaikan melalui pesan WA.
“Kami keberatan, apalagi penyampaiannya cuma via WA. Karena sebelumnya kami pakai pendekatan persuasif. Sehingga diusulkan jadi pengurus. Dan sekarang kabarnya jadi admin atau LO di DPC Gerindra. Meski begitu, saya tetap menghargai hak dan keputusan seseorang dalam berpolitik”. Katanya.(Tnews)